Balinews.id

Piala Dunia Qatar 2022 : Tebar Aura Positif, FIFA Puji Relawan Indonesia

Wahyu Adi Wicaksono (kanan) dan Diana Kartikasari (kiri) merupakan pasangan suami istri asal Indonesia yang menjadi volunteer Piala Dunia Qatar 2022 (Sumber foto: Kompas.com)

Balinews.id – Seorang volunteer atau sukarelawan Piala Dunia 2022 Qatar asal Indonesia, Diana Kartikasari, sempat menjadi perhatian FIFA. Diana Kartikasari (51) bersama sang suami, Wahyu Adi Wicaksono (50), masuk ke dalam Tim Spectator Services Volunteer (SSV).  Hal itu membuat Diana dan Wahyu menjadi sukarelawan yang kerap berinteraksi langsung dengan para penonton Piala Dunia Qatar 2022.  Diana menjadi sorotan FIFA karena dinilai bisa menyebarkan aura positif dan kegembiraan kepada para suporter di Qatar.

“Pertama Anda harus merasakan kegembiraan di dalam diri Anda sendiri, kemudian Anda bisa menyebarkannya kepada orang lain,” demikian pernyataan Diana Kartikasari yang termuat di laman Hub for Volunteers. Kepada jurnalis Kompas.com yang meliput Piala Dunia 2022 Qatar, Ferril Dennys, Diana menceritakan awal mula dirinya dalam perhatian FIFA. 

“Saya kan suka menyapa orang, waktu itu pertandingan antara Korea sama apa saya lupa. Waktu itu saya tahu kalau Korea suka menyapa “Annyeonghaseyo”,” kata Diana.  “Jadi, kalau ada orang Spanyol waktu itu datang, kami ngomongnya “Hola, como estas?” Dengan kami menyapa seperti itu, mereka senang,” tutur Diana yang sudah tinggal di Qatar sejak 2011 tersebut. 

Melihat aksi Diana itu, seorang team leader asal Skotlandia pun bertanya kepadanya.  Kebetulan, ada pihak FIFA yang sedang berada di dekatnya sehingga langsung memanggil fotografer untuk mengabadikan momen Diana saat menyapa para suporter.  “Sampai ada team lead nanya, “Kamu ngomong apa, kok orang-orang jadi ketawa?”.

Waktu itu saya menerangkan ke team leader saya yang orang Skotlandia, lalu ada Tim dari FIFA di sebelah saya,” kata Diana.  “Dia bilang, “Kamu punya energi positif, sejauh apa pengalamanya menjadi volunteer?”. Ya saya bilang, saya ingin memberikan pengalaman yang bagus bagi mereka, menyalurkan kegembiraan karena kami kan harus happy dulu saat menjalani setiap tugas kami,” ucap Diana. 

“Akhirnya mereka bilang, “Oke sebentar, saya panggil fotografer dari FIFA”. Lalu, akhirnya setiap gerakan saya difoto dan masuk di portalnya FIFA tentang menyebarkan kegembiraan,” tuturnya.  “Memang benar kalau kita punya energi positif, pasti kita bisa salurkan itu sehingga orang-orang di sekitar kita bisa merasakan hal yang sama,” ucap Diana.