Balinews.id – Dalam setiap kelahiran, seseorang pasti memiliki watak baik dan kurang baik. Dalam masyarakat Bali, para orang tua percaya bahwa sifat setiap orang dipengaruhi oleh hari kelahiran berdasarkan kalender bali, Sapta Wara, dan Panca Wara.
Bagaimana sifat seseorang yang lahir pada hari Selasa 27 Juni 2023 (Anggara Wage Wuku Gumbreg)? Berikut ini adalah beberapa sifat umum orang yang lahir pada hari Anggara Wage Gumbreg dilansir dari kalender bali.org.
1. Berpikiran Baik dan Jernih, Rajin Bekerja, dan Banyak Bicara
Orang yang lahir pada hari Anggara Wage Gumbreg cenderung memiliki pemikiran yang baik dan jernih. Mereka memiliki kecenderungan untuk rajin bekerja dan selalu bersemangat dalam menjalankan tugas-tugas mereka. Selain itu, orang-orang ini juga cenderung berbicara banyak, mungkin karena mereka memiliki banyak ide dan gagasan yang ingin mereka sampaikan.
2. Berhati-hati, Berakhlak Mulia, dan Sopan Santun
Sikap mereka ditandai dengan kehati-hatian dan kesopanan. Mereka memiliki kesadaran yang tinggi akan sopan santun dan selalu berusaha menjaga sikap yang baik. Orang-orang ini juga cenderung memiliki akhlak mulia dan menjunjung tinggi nilai-nilai kesopanan dalam interaksi mereka dengan orang lain.
3. Sifat Marah dan Keinginan yang Cepat Terkabul
Orang-orang yang lahir pada hari Anggara Wage Gumbreg cenderung sering marah dan tidak menyukai kritikan. Mereka memiliki keinginan yang kuat dan berharap apa pun yang mereka inginkan dapat terkabul dengan cepat.
4. Pribadi Terbuka dan Jujur, serta Kemampuan Berbahasa yang Baik
Orang yang lahir pada hari Anggara Wage Gumbreg memiliki kepribadian yang terbuka dan jujur. Mereka cerdas dan memiliki kemampuan daya ingat yang tajam. Mereka tidak suka dengan orang-orang yang berpura-pura dan memiliki gaya bicara yang lembut dan sopan. Selain itu, mereka juga memiliki kemampuan dalam menyampaikan perintah dengan halus dan berkesan. Namun, terkadang ada sedikit keangkuhan yang sulit untuk dihilangkan.
8. Sifat Menolong dan Kemampuan Menarik Simpati Orang Lain
Mereka sangat senang menolong orang yang sedang menderita. Mereka mampu menarik simpati orang lain dan dicintai dalam pergaulan karena keahlian mereka dalam bertutur kata. Mereka tidak ragu-ragu dalam membela teman, meskipun terkadang ada kesalahpahaman dan perasaan putus asa.
9. Kestabilan Emosi dan Kemampuan Mengendalikan Diri
Pikiran mereka cenderung gembira, tetapi terkadang mudah marah. Namun, kemarahannya juga cepat mereda. Mereka cenderung pendiam dan hati-hati dalam mengungkapkan pikiran mereka. Kadang-kadang mereka menahan diri untuk mengucapkan kata-kata tertentu, tetapi ketika mereka melakukannya, kata-kata mereka sungguh nyata dan memiliki makna mendalam. (*)