Dapur milik Made Warnata di Banjar Gagah, Tegalalang longsor akibat tanah yang labil.
GIANYAR, BaliNews.id– Akibat diguyur hujan dalam beberapa hari, menyebabkan tanah menjadi labil. Akibatnya, dapur milik warga longsor dengan kedalaman 10 meter. Hal itu diungkapkan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, IGN Dibya Presasta, Kamis (4/2).
Lebih lanjut dikatakanya, longsor terjadi di Banjar Gagah, Tegalalang, mengakibatkan bangunan dapur milik Made Warnata rusak berat. Dapur berukuran 5×6 meter longsor dengan kedalaman mencapai 10 meter. “Aktifitas dapur untuk sementara dipindahkan ketempat yang akan,” jelasnya.
Sedangkan rumah tempat tinggalnya, kata Dibya, masih aman untuk ditinggali. “Hanya dapurnya yang mengalami kerusakan. Sedangkan rumah tinggal masih bisa ditempati,” jelasnya.
Rencananya, ungkap Dibya, Jumat (5/2) pihaknya akan menyerahkan bantuan sandang dan pangan, berupa beras 20 KG, selimut 5 pcs, dan matras. “Untuk bantuan perbaikan bangunan yang rusak, nanti bidang 3 yang akan mengeceknya,” pungkasnya. (dt)
