Balinews.id

Buleleng Percepat Pemulihan Ekonomi Melalui Pertanian Dan Pariwisata

Buleleng, BaliNews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng, Bali, akan menggenjot pembangunan sektor pertanian dan pariwisata untuk mempercepat pemulihan ekonomi pada tahun anggaran 2021.

Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra mengemukakan hal itu saat membacakan sambutan Bupati Buleleng dalam Rapat Paripurna Penyampaian Nota Pengantar Bupati atas Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Buleleng tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021 di Gedung DPRD Buleleng, Senin.

Buleleng percepat pemulihan ekonomi melalui pertanian dan pariwisata

Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra saat mewakili Bupati Buleleng dalam Rapat Paripurna Penyampaian Nota Pengantar Bupati atas Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Buleleng tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021 di Gedung DPRD Buleleng, Senin (16/11/2020). (FOTO Antara/Made Adnyana/2020)

Selain dua bidang itu, program lain yang juga jadi prioritas adalah pengembangan ekonomi kerakyatan, pembangunan SDM berkualitas dan berdaya saing, penguatan adat dan budaya daerah, pengembangan kawasan berbasis potensi unggulan dan pelayanan dasar dan penguatan infrastruktur.

“Penanggulangan kemiskinan dan pemenuhan jaminan sosial dan pemantapan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik juga menjadi program prioritas,” kata Wabup Sutjidra.

Setelah rapat paripurna, Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra mengatakan program yang disampaikan dalam rapat paripurna itu sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Provinsi Bali yang dicanangkan oleh Gubernur Bali.

“Salah satunya adalah pembangunan infrastruktur untuk mendukung kegiatan-kegiatan di sektor pertanian dan pariwisata sehingga bisa mempercepat pemulihan ekonomi di Kabupaten Buleleng,” ujarnya.

Wabup Sutjidra menambahkan Pemkab Buleleng merancang sinergi antara sektor pertanian dan pariwisata. Sinergi yang dimaksud adalah kedua sektor tersebut dapat saling mendukung.

“Misalkan, bagaimana sektor pertanian bisa mendukung kegiatan-kegiatan pariwisata, seperti eco wisata dan sebagainya sedang dikembangkan. Nah ini tentunya memerlukan infrastruktur untuk pendukungnya,” katanya.

Wabup Sutjidra mengatakan terbatasnya jumlah anggaran pada Tahun Anggaran 2021, akan dapat diatasi jika dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, konsekuen dan proporsional dan dibarengi dengan pelaksanaan pengawasan yang baik.

“Kita berharap pemulihan ekonomi dimasa COVID-19 di Kabupaten Buleleng bisa dipercepat,” harapnya. (an)

Pewarta : Naufal Fikri Yusuf
Editor : Budi Suyanto

Curi HP Saat Rumah Sepi, Pedagang di Denpasar Diringkus

DENPASAR, Balinews.id – Seorang wanita berinisial NKR (51) diamankan usai mencuri handphone dan uang tunai…

November 17, 2020

Amerika Serikat Veto Resolusi DK PBB, Apa Dampaknya?

GLOBAL, Balinews.id – Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengalami kebuntuan yang mengejutkan pada Kamis lalu,…

November 17, 2020

Kalahkan Australia, Timnas U-23 Indonesia Tempati Posisi 2 Klasemen

Balinews.id – Timnas Indonesia U-23 berhasil mengalahkan Australia dengan skor 1-0 laga Grup A di…

November 17, 2020

Bupati Giri Prasta Serahkan SK kepada 1.935 P3K dan 25 PNS Lulusan PKN STAN

BADUNG, Balinews.id – Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta, menekankan peran penting Aparatur Sipil Negara (ASN)…

November 17, 2020

Diduga Korupsi Hingga 30 Miliar, Eks Ketua LPD Gulingan Ditahan di Lapas Kerobokan

BADUNG, Balinews.id – Tersangka beserta barang bukti tindak pidana korupsi terhadap pengelolaan keuangan LPD Gulingan…

November 17, 2020